Gus Baha Nyatakan Tak Ada Umat Islam Mati Suul Khotimah, Sebut Setan Ingin Manusia Putus Asa, Begini Katanya
- Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim menyatakan tak ada umat islam yang menninggal dalam keadaan suul khotimah.
Gus Baha mengatakan meninggal dalam keadaan suul khotimah merupakan salah satu bentuk was-wasnya setan.
Gus Baha mengimbau umat islam agar tidak takut dengan meninggal dalam keadaan suul khotimah karena hal tersebut bagian dari godaan setan.
Gus Baha menegaskan setan ingin membuat seseorang tersesat dan putus asa dari rahmat Allah, dengan cara menghembuskan was-was.
Simak penjelasan lengkap Gus Baha terkait umat islam tak ada yang mati dalam keadaan suul khotimah.
Dilansir PortalMagetan.com dari Portal Jember pada artikel berjudul ‘’ Gus Baha Sebut Tidak Ada Orang Islam yang Mati Suul Khotimah: Itu Was-Wasnya Setan, Harus Digertak,’’ simak ulasannya.
Kiai muda asal Rembang ini menanggapi bahwa tidak ada orang Islam yang mati dalam keadaan suul khotimah.
Meninggal dalam keadaan suul khotimah, terutama pada umat Islam itu tidak ada kata Gus Baha karena itu adalah bentuk dari godaan setan.
"Anda tidak perlu takut suul khotimah, itu adalah was-wasnya setan. Tidak ada yang namanya suul khotimah. Setan itu keliru, dia hanya menakut-nakuti saja," ujar Gus Baha.
Menurut Gus Baha, mati dalam keadaan suul khotimah adalah salah satu bentuk dari was-wasnya setan yang ditiupkan ke dalam benak manusia.
Gus Baha mengutarakan bahwa sebagai seorang muslim, jangan takut mati terutama mati dalam keadaan suul khotimah.
Tujuan setan memberikan perasaan was-was adalah agar manusia melakukan kesesatan, padahal nyatanya mereka tak bisa membuat seseorang mati dalam keadaan suul khotimah.
"Jika setan percaya suul khotimah, ya suruh mereka membuat manusia suul khotimah," kata Gus Baha mengungkapkan bahwa setan tak mampu membuat semua manusia mati dalam keadaan yang buruk.
Gus Baha juga mengimbau para muslimin untuk jangan takut pada was-wasnya setan itu karena ada kekuatan atau kuasa yang lebih besar.
Allah SWT yang bisa membuat seseorang bisa memiliki ketetapan iman dan islam dan menghindarkan seorang muslim dari suul khotimah dengan kehendakNya.
Setan ingin membuat seseorang tersesat dan putus asa dari rahmat Allah, jadi mereka menghembuskan was-wasnya berupa rasa takut jika mati dalam keadaan suul khotimah
Namun ternyata seorang manusia harus melawan rasa was-was itu dengan menggertak setan dengan cara tetap menjalankan ibadah sebagaimana mestinya.
"Setan itu harus digertak. Dianggap gagal. Kamu (setan) menakuti aku suul khotimah, aku tetap sholat, jadi kamu gagal," ujarnya.
Tujuan setan membuat manusia was-was dan takut mati dalam keadaan suul khotimah adalah agar manusia merasa setan lebih besar kuasanya dan juga agar manusia putus asa dari rahmat Allah.
"Setan ingin manusia gak sholat semua, zina semua, maling semua. Ternyata kita gak maling. Yang sholat juga banyak," ujarnya.***