Jangan Mudah Menilai Zaman Akhir Sudah Rusak, Simak Penjelasan Gus Baha Berikut
- Dalam salah satu ceramahnya, K.H. Ahmad Bahauddin atau yang lebih dikenal dengan Gus Baha kembali menyampaikan nasehat berharga.
Nasehat tersebut berkaitan dengan adanya sebagian masyarakat yang menyebut bahwa saat ini telah memasuki zaman akhir.
Penyebutan tersebut berdasarkan kondisi saat ini yang dinilai banyak dilakukan kesalahan dan kemaksiatan.
Menilai bahwa kondisi masyarakat saat ini telah rusak.
Dikutip PortalJember.com dalam video ceramah yang diunggah di channel YouTube SANTRI OFFICIAL pada 9 November 2021, Gus Baha justru mengimbau agar tidak menyebut rusak kondisi suatu zaman atau untuk semua orang.
"Zaman akhir banyak ormas yang menurut mereka dunia harus sempurna. Indonesia taghut, kiai sekarang borjuis, fasik semua, zaman akhir tidak ada yang layak diikuti, semua salah," kata Gus Baha.
Selanjutnya, Gus Baha menyampaikan sebuah hadits Shahih Muslim bahwa Nabi menyebutkan orang yang berkomentar rusak terhadap zaman atau banyak orang maka justru orang itulah yang rusak.
"Padahal Nabi jelas bersabda di Shahih Muslim, 'jika ada orang berkomentar bahwa zaman akhir atau zaman mana saja semua manusia sudah rusak, maka dia adalah orang yang paling rusak'," tutur Gus Baha.
Gus Baha kemudian mengimbau agar tidak menilai kerusakan secara menyeluruh melainkan untuk satu orang saja.
"Makanya kalau bilang rusak itu nyebut satu orang saja," ungkap Gus Baha.***